Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menerima Diri Sendiri Mulai dari Niat Lanjutkan dengan 9 Tips Ini

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap orang pasti memiliki kekurangannya masing-masing. Apapun itu bentuknya, kadang Anda terlalu menuntut diri terlalu tinggi dan merasa kesal dan marah saat tidak berhasil mencapainya. Menerima diri sendiri bukanlah hal yang mudah dan membutuhkan waktu serta proses yang berulang, tetapi dengan menerima diri sendiri, Anda akan merasa lebih lega.

Bagi sebagian orang, menerima diri sendiri merupakan sesuatu yang sangat sulit. Anda dapat mengalami kesusahan untuk menerima diri sendiri akibat dari kurang memahami diri sendiri dan adanya luka batin di masa lalu. Selain itu, Anda akan menjadi sulit untuk menerima diri sendiri saat Anda tidak memahami atau menyadari berbagai emosi yang berada dalam diri Anda. Terkadang hal ini muncul dari trauma masa lalu, Anda berusaha untuk menghalau emosi-emosi tersebut dengan menekannya dan pada akhirnya Anda menyangkal diri sendiri.

Ajaran dari orangtua juga membuat Anda bisa menyangkal diri. Misalnya, Anda harus tangguh agar bisa terlihat kuat dan diterima oleh orangtua. Hal ini terbawa hingga dewasa dan membuat Anda merasa perlu untuk menyesuaikan diri agar diterima oleh orang sekitar daripada menjadi diri sendiri. Anda merasa bahwa orang-orang tidak akan mencintai dan menerima diri Anda yang sebenarnya, pada akhirnya akan kesulitan untuk menerima diri sendiri.

Sulit menerima diri sendiri juga bisa datang dari perkataan-perkataan orang-orang di masa lalu, seperti orangtua, yang menekankan bahwa diri Anda tidak berguna. Perkataan tersebut terbawa hingga dewasa dan membuat Anda kesusahan menerima diri sendiri.

Namun, kondisi ini bukanlah sesuatu yang permanen, karena tiap orang dapat belajar untuk menerima dirinya sendiri. Proses menerima diri sendiri terkadang dapat menimbulkan rasa sakit dan kesedihan. Meskipun tidak mudah, tetapi Anda dapat mengikuti tips-tips di bawah ini untuk dapat menerima diri sendiri.

1. Dimulai dengan keinginan
Langkah paling pertama dari menerima diri sendiri adalah adanya hasrat atau tekad untuk bisa berubah dan menerima diri sendiri. Jika Anda tidak bersungguh-sungguh dalam menjalaninya, Anda nantinya akan tetap berusaha untuk menutupi sisi negatif Anda. Proses menerima diri sendiri memang sulit karena harus berhadapan dengan sisi diri yang tidak diinginkan dan luka batin yang dialami. Namun, semua hal tersebut perlu dilalui untuk bisa menerima diri sendiri.

2. Hargai diri Anda
Sama seperti Anda tidak ingin menyakiti orang lain, jangan sakiti diri Anda. Hargailah diri dan pahami bahwa setiap kelemahan dan kekurangan dalam diri adalah hal yang normal.

Selanjutnya terima semua emosi

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

2 hari lalu

Ilustrasi anak sulung perempuan. Shutterstock
3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.


Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

2 hari lalu

(dari kiri) Kim Kardashian dan anak sulungnya, North West. Foto: Instagram/@kimkardashian
Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.


Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

9 hari lalu

Ilustrasi lansia bersama cucunya. shutterstock.com
Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

Psikolog mengingatkan kakek atau nenek memahami jenis-jenis pola asuh ketika mengasuh cucu. Apa saja yang perlu dilakukan?


Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

9 hari lalu

Nirina Zubir mendapatkan kembali sertifikat tanah milik keluarganya yang sempat dikuasai oleh mafia tanah, Selasa, 13 Februari 2024. Foto: Instagram/@nirinazubir_
Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.


OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

12 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

13 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

16 hari lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

16 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.


3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

26 hari lalu

Reino Barack melakukan sungkem pada ibu mertuanya Wati Nurhayati saat prosesi sungkeman pada acara penikahan dengan Syahrini yang digelar di Masjid Camii, Tokyo, Jepang, 27 Ferbruari 2019.  Syahrini dan Reino Barack kompak membagikan foto lamaran, kali ini keduanya mengunggah momen sungkeman sebelum menjalani prosesi akad nikah. Instagram/@reinobarack
3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

Tradisi sungkeman biasanya dilakukan oleh anak kehadapan orang tuanya saat lebaran.


Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

27 hari lalu

Ilustrasi Baby Sister / pengasuh anak / penjaga anak yang galak. youtube.com
Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

Psikolog menyarankan selain menitipkan pada orang yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, perhatikan ini saat menyerahkan tugas mengasuh anak.